Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2018

meditasi cinta kasih dan lemah syahwat

amit amit ngaliman salam mohon ijin berbagi # meditasi cinta kasih dan lemah syahwat * * tulisan ini panjang. bercerita tentang pengalaman saya mengajar salah1 siswa di jalur spiritual. mungkin tidak ada gunanya bagi sodara . jadi jika sodara sibuk abaikan saja. tapi mungkin berguna bagi kawan-2 para pejalan spiritual yang lain.  * * Salah satu siswa saya yang lelaki. sudah beristri dan punya anak. Umur raganya 37tahun. sebagai pekerja swasta. Sejak januari mengalami penurunan kesehatan akhirnya saya suruh detoks. Lalu muncul masalah utama. Yaitu ternyata sudah 5 bulan mengalami penurunan drastis gairah sexual. Lebih suka meditasi dan cinta kasih. Istrinya pun protes tapi diam.  * * sebagai informasi. siswa ini , pertama kali belajar ke tempat saya semenjak belum menikah. sekitar sembilan tahun lalu , saat saya masih praktek bhakti yoga . melayani masyarakat dengan terapi prana dan art terapy for emotional healing. tapi dia belajar putus sambung. setelah bertahun tahun lupa pad

Seri Kuliah : Rasa bahagia & tertawa adalah Kunci

amit amit ngaliman salam mohon ijin berbagi # Seri Kuliah : Rasa Bahagia & tertawa adalah kunci * * mohon tidak usah dibaca jika sodara tidak punya waktu. apalagi sodara belum makan, perut kelaparan. lebih utama makan dulu. apalagi sodara sedang mengantuk. sebaiknya tidur dulu. abaikan saja tulisan ini. karena panjang lebar.  * * berbicara mengenai Tips sederhana cara lepas dari jebakan perang urat syaraf di tahun 2018 ini di media sosial. Kuncinya dengan mengembangkan rasa bahagia dan tertawa. resiko setelah membaca di tanggung sendiri.  * * yang bisa membuat saya bahagia bukan pemerintah , bukan orang lain. tapi kemampuan saya sendiri dalam menerapkan ketrampilan yang mencegah saya dari penderitaan, setidaknya mengurangi penderitaan yang dialami bukan malah memperburuk yang sudah ada. lalu melakukan hal hal yang membuat hidup saya gembira.  * * contohnya , kalo sebuah berita politik di TV membuat saya tidak bahagia, maka saya tidak menontonnya. membicarakannya pun tak mau.