Langsung ke konten utama

# jangan menyampaikan kebenaran


polahe wong Jawa kaya gabah diinteri
( perilaku hidup orang di pulau jawa sudah bercampur , sulit di bedakan )
endi sing bener endi sing sejati
(kemana mencari tuntunan kebenaran, kemana mencari hakikat / kesejatian )
para tapa padha ora wani
( kaum pertapa yg ahli samadhi diserang ketakutan )
padha wedi ngajarake piwulang adi
( mereka takut jika diminta membuka ajaran rahasia )
salah-salah anemahi pati
( kalo keliru disalah pahami, bisa menemui ajal / dibunuh )

* ajaran rahasia / piwulang adi. tidak boleh diajarkan sembarangan. di jaman yang moral mayoritas manusianya sudah rusak. bisa di salah pahami. dituduh pengikut setan. di tuduh macam macam. resikonya bisa di cap sesat. bisa di bunuh. maka diam lebih baik dipilih para pertapa.

sepanjang sejarah yg di tulis dalam cerita2 . ajaran yang puncak. disampaikan oleh Guru kepada murit yang terbatas. di tempat khusus. di waktu khusus. bukan untuk konsumsi masyarakat umum.

lihat tempatnya. sudah siap & menerima.
lihat masyarakatnya. sudah siap & menerima.
lihat ajarannya. sudah siap & bisa diterima
lihat muritnya. sudah siap & bisa menerima.
lihat gurunya. sudah siap & bisa menyelaraskan 4 unsur ( tempat, masyarakat, ajaran, murit )

kalo itu terpenuhi. maka sangat ideal sekali.

satu hal jika mau mengajarkan ajaran spiritual disebuah tempat. pertama kali adalah spirit tempat tersebut haruslah bisa menerima dan welcome.

dalam sebuah diskusi tentang festival pertemuan sufi yang akan diadakan di satu lokasi di kota daerah negara bagian di amerika serikat. mereka panitia acara tersebut , terlebih dahulu mengadakan ritual. duduk disebuah tempat selama 3 hari. sampai salah1 penduduk pribumi amerika / suku asli mendatangi dan memberi kabar kalo leluhur asli sukunya telah menerima kehadirannya. dan mau ikut serta bergembira dalam festival yang akan di adakan.

jadi kalo di amerika serikat saja. seorang mau mengadakan festival pertemuan sufi . perlu uluk salam / ijin kepada spirit asli penjaga tanah amerika ( suku pribumi ).

lebih lebih di tanah air nusantara.

termasuk kalo mau jadi anggota DPR RI di Jakarta. saran saya. tidak usah ritual aneh2. tinggal di jakarta seminggu. tiap hari luangkan waktu memutari diorama di dalam tugu monas. itu riwayat sejarah nusantara. dari jaman purba sampai kemerdekaan. lalu duduk saja santai nyimak musik / merenung / baca buku / meditasi di ruang atas . dalam tugu monas 1 jam atau dipuncaknya.

secara psikologis, pengaruhnya jelas. anda akan merasakan semangat nasionalisme. bukan kesukuan. tapi lebih ke jiwa Republik dan modern.

kalo mau lebih menyerap spiritnya belanda. sebagai penguasa pulau jawa. ya tentu saja ada tempat2 tertentu yang harus anda akrab dan serap semangat kepemimpinannya. dan tempatnya indah2 juga modern. penuh barang seni.

setelah kurenungkan, spirit belanda yg bagus2 yang di tinggalkan di pulau jawa. keren juga. dan secara nyata, istana presiden kita saat ini adalah warisan belanda.

selamat pagi. selamat sarapan.
salam, 
edy pekalongan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makam Sapuro , Kota Pekalongan

sudah lama saya ingin menulis tentang tanah kelahiran saya. kelurahan Sapuro , di kecamatan Pekalongan Barat Kota Pekalongan. ada beberapa nama kampung di sapuro, antara lain. - sapuro lor - buragan - sapuro kidul - sawah tengah - brontokan - jagalan - kandang arum sebagian orang mengenal sapuro dengan makam dan tempat ziarah. yang paling terkenal adalah makam Habib Achmad bin abdullah bin Thalib al - athas. seorang wali penyebar agama islam. tahun 1900 -an yang dimakamkan di Sapuro. beliau sejaman dengan Buyut saya. dari garis ibu. bahkan yang menyarankan buyut saya yang sudah sepuh tapi sebagai duda. untuk menikah lagi dengan wanita keturunan arab. sehingga lahirlah nenek saya. dan terbentuklah keluarga baru. buyut saya bernama Raden Tengah Karyo nama kampung "sawah tengah " berasal dari kata sawahnya Raden Tengah. yang punya istri jawa tetapi meninggal. punya istri china lalu bercerai dan terakhir istri arab yang di jodohkan oleh habib achmad al athas. sejarah sapuro menu

ebook OSHO : TUhan sudah Mati

OSHO dalam 2 minggu ini saya menterjemahkan beberapa lembar ceramah OSHO  di tahun 1989. Ceramah ini sangat kontroversial , hanya 15 halaman yang saya terjemahkan. itupun cukup membuat saya berdebar debar, apakah nanti yang membacanya sudah siap . padahal ceramah ini disampaikan sudah 20 tahun yang lalu. peradaban manusia sudah mundur, ceramah ini akan membuktikan apa yang saya katakan bahwa mayoritas manusia indonesia saat ini memiliki pemahaman agama yang mundur dari leluhurnya. mereka bersikap lebih fanatik dan kehilangan toleransi terhadap orang yang berbeda. dimasa awal kemerdekaan Indonesia. komunis di terima baik di negeri ini . karena paham komunis ikut serta dalam mendirikan negara ini. anehnya saat ini , ajaran komunis di larang . ajaran kepercayaan leluhur di larang . negeri ini sudah rusak oleh perilaku moral pejabatnya yang rendah . semoga dengan terjemahan kecil dari sekelumit ceramah OSHO , yang jika mau di terjemahkan semua , bisa ratusan lembar untuk satu te

Penyakit dan Kebijaksanaan

catatan. hari selasa, 10 agustus 2010 sekitar jam 9 pagi ada seorang wanita bertamu, usianya kira kira 35 tahun. dia terakhir berkunjung ke rumah, kira kira seminggu yang lalu. dan menanyakan , apakah penyakit yang dideritanya yaitu batu empedu sudah sembuh ? dia rutin seminggu sekali datang ke rumah saya kira kira sejak 2 bulan yang lalu. dan di awal pertemuan mengatakan bahwa menurut pemeriksaan dokter dia mengidap batu empedu. lalu meminta bantuan saya . saya membantu dia dengan terapi prana dan minum air mineral . pagi ini dia menyampaikan, bahwa kemaren dia melakukan pemeriksaan di klinik sesuai saran saya , untuk mengetahui bagaimana perkembangan penyakitnya. dia menuturkan setelah di USG , batu empedunya sudah tidak ada alias hilang. di gembira atas keadaan itu karena tidak harus operasi yang biayanya mahal. itulah alasan dia bertamu ke rumah untuk mengucapkan terima kasih , dengan membawa gula, teh dan sarimi saya terima dan saya katakan, " syukurlah kalo begitu. artinya k