saya ingin berbagi salah satu cuplikan dari naskah buku ke 7 saya. selamat menikmati:
syair ke 11. Kitab Trisula.
Pemimpin besar seperti gunung yang indah
Memandangi kehidupan pemimpin besar dari
jauh seperti memandangi gunung yang indah.
membuat hati kagum dan senang.
Namun ketika gunung didekati, orang baru
sadar disana terdiri atas hutan rimba yang ganas,
jurang yang dalam, bukit bebatuan yang terjal, air
terjun, dan semak belukar serta kabut yang tebal.
Penilaian kita akan segera berubah.
Seorang presiden yang gagah dan hebat di depan televisi , pada kenyataannya di kehidupan pribadinya belum tentu seorang yang betul betul hebat. Seorang yang kita kenal lewat media dengan pemberitaan yang mengesankan seringkali tidak sesuai dengan kondisi aslinya. Itulah yang dimaksud dengan melihat gunung dari kejauhan.
Namun jika anda bergaul secara pribadi dengan orang orang politik, bergaul dengan orang orang yang duduk di pemerintahan pada jabatan yang tinggi. Mereka belum tentu menjadi orang yang asik seperti yang tampak di televisi.
Para artist besar tampak membanggakan di depan kamera, tapi kehidupan pribadinya belum tentu sesuai dengan yang di tampilkan di televisi. Watak seorang artis di televisi haruslah menyenangkan. Namun dalam kehidupan pribadinya manusa itu sama saja. Manusia yang hidup di dua dunia yaitu dunia telvisi /media massa dan di dunia nyata seringkali memiliki banyak hal yang tidak di tampilkan. Karena kehidupan di media massa adalah kehidupan untuk mencari uang, sehingga harus tampak sesuai pesanan sponsor.
Namun kehidupan pribadi adalah milik individu itu sendiri, maka tidak perlu mengikuti sponsor . Sponsornya adalah keinginan kita sendiri, maka dari itu dalam tataran kehidupan pribadi manusia akan mengikuti nalurinya masing masing.
Pesan di dalam syair ini adalah agar kita tidak melihat seorang pemimpin entah itu di dunia hiburan, politik ataupun bidang apapun hanya dari pemberitaan media massa atau melihat dari jarak jauh. Coba telusuri riwayat hidupnya melalui buku biografinya maka anda seringkali akan terkejut bahwa mereka bukan sekedar yang di tampilkan. Ada sisi gelap dari hidup mereka yang bisa membuat anda kaget dan itu akan segera merubah penilaian anda tentang mereka.
Pemimpin yang dekat dengan rakyat tidak ingin membuat jarak terlalu jauh dari rakyatnya. Dia suka berkeliling melihat rakyatnya. Seringkali mereka perilaku nya tidak seperti pemimpin besar, mereka berperilaku seperti rakyat jelata. Mereka tipe pemimpin yang tidak ingin diangungkan. Mereka seringkali tidak di sorot media massa, pemimpin seperti ini ada di jaman perjuangan kemerdekaan.
Maka penilaian dari jarak jauh dan penilaian dari jarak dekat tentulah memiliki perbedaan hasil. Jarak dan sudut pandang kita dalam mengamati sebuah objek akan menentukan hasil pengamatan yang kita lakukan.
salam,
edy pekalongan
Komentar
blogwalking yaa
www.kwikku.com
blogwalking yaa
www.kwikku.com