Langsung ke konten utama

tutur mbah dipo

kali ini di luar kebiasaan
saya akan menampilkan tulisan
teman spiritual saya ,
tujuannya untuk mengurangi rasa ego
atau kekakuan bahwa blog ini
cuma milik saya dan bisa hanya
diisi oleh saya.
tutur mbah dipo.
begitulah saya menyebut postingan kali ini

selamat menyimak :




Jangan menyebut tuhanmu dengan sia sia




Banyak ustazd, pendeta dan lain-lainnya
memberikan pelajaran kepada umatnya
menjadi salah kaprah dan membuat
umatnya melakukan dengan sia-sia dan tidak ada
hasilnya.

Entah karena si ustazd, pendeta kurang
pengetahuan dalam kitab sucinya atow
memang bener2 tidak tahu akan
makna apa yg terulis didalam kitab sucinya.

Dengan demikian mereka mengajarkan
dan pukul rata dengan
menyebut/mengatas-namakan Allah,
pasti semua urusan akan menjadi beres dan semua
umatnya akan patuh?

Apakah dengan menyebut
nama Tuhannya kemudian manusia
sudah merasa tentram dan
damai?



Mari kita lihat beberapa hari mendatang
akan banyak orang akan mudik ke
kampungnya masing-masing dan
meninggalkan rumahnya kosong,
apa doa mereka saat
mau berangkat ke kampungnya masing-masing?

Kebanyakan doa mereka pasti
akan berdoa dan menyerahkan rumah
dan segala isinya
kepada Tuhannya.




Bukankah doa itu sama saja tuhannya
disuruh menjadi "SATPAM" dirumahnya?

Mereka pasti akan menyangkal
bukan itu maksudnya,
tetapi rumahnya dikembalikan
kepadaNya..


Memang isi doanya demikian,
namun dibalik itu sama saja tuhannya
disuruh menjaga
rumah tsb alias menjadikan tuhannya
dijadikan satpam sampai mereka kembali
kerumahnya masing-masing!



Demikian juga manusia kalau
mau mencari kekayaan dunia
selalu meminta ke tuhannya.


Kalau hanya urusan duniawi
kenapa selalu menyebut nama Tuhan?

Bukankah urusan duniawi sudah
dibagi-bagi tugas oleh Tuhan dan sudah serahkan
kepada KAMI (alquran) KITA (alkitab).

Kalau manusia sudah mengetahui
akan isi kitab sucinya masing-masing dengan
benar, maka manusia tidak akan
menyebut Tuhannya dengan sia-sia..

Mari kita sejenak untuk merenungkan
apakah kita masing-masing masih menyebut
nama Tuhan kita dengan sia-sia?

Nuwun, dipo




semoga tutur mbah dipo ini
menjadi oleh oleh lebaran
untuk kita semua.

karena bagi saya nilai pesan
didalam tulisan tersebut
sama berharganya dengan mendengarkan
kutbah setelah sholat idul fitri yang adalah sunnah.
dan berpahala..



salam,
edy pekalongan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makam Sapuro , Kota Pekalongan

sudah lama saya ingin menulis tentang tanah kelahiran saya. kelurahan Sapuro , di kecamatan Pekalongan Barat Kota Pekalongan. ada beberapa nama kampung di sapuro, antara lain. - sapuro lor - buragan - sapuro kidul - sawah tengah - brontokan - jagalan - kandang arum sebagian orang mengenal sapuro dengan makam dan tempat ziarah. yang paling terkenal adalah makam Habib Achmad bin abdullah bin Thalib al - athas. seorang wali penyebar agama islam. tahun 1900 -an yang dimakamkan di Sapuro. beliau sejaman dengan Buyut saya. dari garis ibu. bahkan yang menyarankan buyut saya yang sudah sepuh tapi sebagai duda. untuk menikah lagi dengan wanita keturunan arab. sehingga lahirlah nenek saya. dan terbentuklah keluarga baru. buyut saya bernama Raden Tengah Karyo nama kampung "sawah tengah " berasal dari kata sawahnya Raden Tengah. yang punya istri jawa tetapi meninggal. punya istri china lalu bercerai dan terakhir istri arab yang di jodohkan oleh habib achmad al athas. sejarah sapuro menu

ebook OSHO : TUhan sudah Mati

OSHO dalam 2 minggu ini saya menterjemahkan beberapa lembar ceramah OSHO  di tahun 1989. Ceramah ini sangat kontroversial , hanya 15 halaman yang saya terjemahkan. itupun cukup membuat saya berdebar debar, apakah nanti yang membacanya sudah siap . padahal ceramah ini disampaikan sudah 20 tahun yang lalu. peradaban manusia sudah mundur, ceramah ini akan membuktikan apa yang saya katakan bahwa mayoritas manusia indonesia saat ini memiliki pemahaman agama yang mundur dari leluhurnya. mereka bersikap lebih fanatik dan kehilangan toleransi terhadap orang yang berbeda. dimasa awal kemerdekaan Indonesia. komunis di terima baik di negeri ini . karena paham komunis ikut serta dalam mendirikan negara ini. anehnya saat ini , ajaran komunis di larang . ajaran kepercayaan leluhur di larang . negeri ini sudah rusak oleh perilaku moral pejabatnya yang rendah . semoga dengan terjemahan kecil dari sekelumit ceramah OSHO , yang jika mau di terjemahkan semua , bisa ratusan lembar untuk satu te

Penyakit dan Kebijaksanaan

catatan. hari selasa, 10 agustus 2010 sekitar jam 9 pagi ada seorang wanita bertamu, usianya kira kira 35 tahun. dia terakhir berkunjung ke rumah, kira kira seminggu yang lalu. dan menanyakan , apakah penyakit yang dideritanya yaitu batu empedu sudah sembuh ? dia rutin seminggu sekali datang ke rumah saya kira kira sejak 2 bulan yang lalu. dan di awal pertemuan mengatakan bahwa menurut pemeriksaan dokter dia mengidap batu empedu. lalu meminta bantuan saya . saya membantu dia dengan terapi prana dan minum air mineral . pagi ini dia menyampaikan, bahwa kemaren dia melakukan pemeriksaan di klinik sesuai saran saya , untuk mengetahui bagaimana perkembangan penyakitnya. dia menuturkan setelah di USG , batu empedunya sudah tidak ada alias hilang. di gembira atas keadaan itu karena tidak harus operasi yang biayanya mahal. itulah alasan dia bertamu ke rumah untuk mengucapkan terima kasih , dengan membawa gula, teh dan sarimi saya terima dan saya katakan, " syukurlah kalo begitu. artinya k