Sangat
sulit untuk menjaga kegembiraan , kesenangan anda, kegilaan anda
menjadi sebuah rahasia. Tapi jagalah rahasia selama yang anda bisa,
kecuali itu mulai tidak bisa tertampung lagi dan kamu merasa putus asa.
Mansur al hallaj berteriak “ aku adalah allah “ . gurunya Junnaid berkata kepadanya “ aku adalah allah, itu benar. Aku juga mengerti bahwa aku adalah allah . tapi tetaplah jaga rahasia ini karena orang cenderung gila dan fanatik, mereka tidak akan bisa menerima pendapat itu “
Mansur berkata : aku akan mencoba, tapi ada kejadian dimana bukan akulah yang berteriak “ aku adalah Allah “ . aku hanya seorang pengamat. Aku mendengar diriku berteriak " Ana al haq " dan itu semua diluar kekuasaanku. maka aku akan mengikuti nasehatmu, tapi aku tidak bisa berjanji bahwa aku tidak akan mengucapkan itu, karena ada saat aku tidak bisa berbuat apapun - seperti di pasar , kegilaan mencengkram ku dan aku berusaha keras, semakin berusaha aku menolaknya , semakin keras aku berteriak " Ana al Haq ".
Junnaid berkata " aku mengerti masalahmu , tapi cobalah berusaha yang terbaik "
dia berusaha tapi tidak berhasil. kapanpun dia melihat orang-orang sengsara, menderita, yang menyeret hidup mereka menuju liang kubur, itu membuatnya tidak bisa menolak untuk berkata, "Jangan khawatir! Akulah Allah dan Anda juga Allah - Anda hanya tertidur. Bangun ! "
tapi orang orang yang tertidur tidak semudah itu untuk bangun. mereka membunuh Mansur karena menurut ajaran Muhammad, siapapun yang menyebut dirinya Allah adalah kafir, dia anti relijius. Mereka telah membunuh bunga terbaik.
dalam 14 abad ajaran muhammad tidak lagi menghasilakan bunga lain yang melampaui Mansur al hallaj - begitu polos dan begitu indah dan begitu anggun. Dan dia hanya mengatakan kebenaran.
Dia berkata, "Apa yang bisa ku lakukan? aku merasa Tuhan dalam diri ku. Hidupku hanyalah Allah. Dia bernapas, dia menaklukkan hati saya, dia berbicara. Meskipun Guruku Junnaid terus mencegah - dan aku menghormati dia dan aku memahami masalah yang ada yaitu orang-orang fanatik, aku meletakkan hidup ku pada risiko - dan terus berjalan, ada saat ketika tunas harus membuka dan menjadi bunga .
kegembiraan mengalir dalam pohon mendorong kuncup menjadi bunga, dan Allah menari dalam hati Anda - berapa lama Anda bisa menyembunyikannya? selama mungkin yang anda mampu menyembunyikannya. Atau jika anda sudah tidak mampu lagi menampungnya, pergilah ke tempat rahasia. Pindah ke tempat yang sunyi, berteriak dan menari dan menyanyi dan menjadi gila - tapi tidak di pasar. Pasar adalah sangat berbahaya bagi orang-orang beragama, bukan di kuil-kuil, bukan di masjid, bukan di rumah-rumah ibadat - ini adalah tempat yang paling berbahaya. jagalah diri Anda benar-benar diam. yang Terbaik adalah, tidak pergi ke tempat-tempat tersebut.
Dan setiap kali dorongan untuk mengungkapkannya muncul , masih ada hutan, masih ada pegunungan, ada pantai di mana Anda sendirian, dan laut yang tidak akan keberatan dengan ekpresi spiritualmu dan gunung akan sangat senang dan pohon-pohon akan menari bersama mu.
* OSHO , hal 20 - 21 di buku rebbelius spirit . yg sdg kuterjemahkan. dia menasehati muritnya yang bertanya. bahwa kegiliaan yg nikmat dialami . pernah dialami pula oleh para mistik jaman dulu , tapi mneyarankan utk berhati hati.
seandainya OSHO sempat ke jawa dan bertemu mistikus islam kejawen , maka mungkin dia akan mengatakan bahwa setelah Mansur di Persia , ada orang lain di pulau Jawa yang bernasip serupa yaitu syeikh siti jenar . dan kemungkinan murit2 osho yang di cap menganut sex bebas akan menyimpan nama syeikh siti jenar sebagai salah satu mistikus sufi dalam referensi mereka.
terima kasih OSHO.
Mansur al hallaj berteriak “ aku adalah allah “ . gurunya Junnaid berkata kepadanya “ aku adalah allah, itu benar. Aku juga mengerti bahwa aku adalah allah . tapi tetaplah jaga rahasia ini karena orang cenderung gila dan fanatik, mereka tidak akan bisa menerima pendapat itu “
Mansur berkata : aku akan mencoba, tapi ada kejadian dimana bukan akulah yang berteriak “ aku adalah Allah “ . aku hanya seorang pengamat. Aku mendengar diriku berteriak " Ana al haq " dan itu semua diluar kekuasaanku. maka aku akan mengikuti nasehatmu, tapi aku tidak bisa berjanji bahwa aku tidak akan mengucapkan itu, karena ada saat aku tidak bisa berbuat apapun - seperti di pasar , kegilaan mencengkram ku dan aku berusaha keras, semakin berusaha aku menolaknya , semakin keras aku berteriak " Ana al Haq ".
Junnaid berkata " aku mengerti masalahmu , tapi cobalah berusaha yang terbaik "
dia berusaha tapi tidak berhasil. kapanpun dia melihat orang-orang sengsara, menderita, yang menyeret hidup mereka menuju liang kubur, itu membuatnya tidak bisa menolak untuk berkata, "Jangan khawatir! Akulah Allah dan Anda juga Allah - Anda hanya tertidur. Bangun ! "
tapi orang orang yang tertidur tidak semudah itu untuk bangun. mereka membunuh Mansur karena menurut ajaran Muhammad, siapapun yang menyebut dirinya Allah adalah kafir, dia anti relijius. Mereka telah membunuh bunga terbaik.
dalam 14 abad ajaran muhammad tidak lagi menghasilakan bunga lain yang melampaui Mansur al hallaj - begitu polos dan begitu indah dan begitu anggun. Dan dia hanya mengatakan kebenaran.
Dia berkata, "Apa yang bisa ku lakukan? aku merasa Tuhan dalam diri ku. Hidupku hanyalah Allah. Dia bernapas, dia menaklukkan hati saya, dia berbicara. Meskipun Guruku Junnaid terus mencegah - dan aku menghormati dia dan aku memahami masalah yang ada yaitu orang-orang fanatik, aku meletakkan hidup ku pada risiko - dan terus berjalan, ada saat ketika tunas harus membuka dan menjadi bunga .
kegembiraan mengalir dalam pohon mendorong kuncup menjadi bunga, dan Allah menari dalam hati Anda - berapa lama Anda bisa menyembunyikannya? selama mungkin yang anda mampu menyembunyikannya. Atau jika anda sudah tidak mampu lagi menampungnya, pergilah ke tempat rahasia. Pindah ke tempat yang sunyi, berteriak dan menari dan menyanyi dan menjadi gila - tapi tidak di pasar. Pasar adalah sangat berbahaya bagi orang-orang beragama, bukan di kuil-kuil, bukan di masjid, bukan di rumah-rumah ibadat - ini adalah tempat yang paling berbahaya. jagalah diri Anda benar-benar diam. yang Terbaik adalah, tidak pergi ke tempat-tempat tersebut.
Dan setiap kali dorongan untuk mengungkapkannya muncul , masih ada hutan, masih ada pegunungan, ada pantai di mana Anda sendirian, dan laut yang tidak akan keberatan dengan ekpresi spiritualmu dan gunung akan sangat senang dan pohon-pohon akan menari bersama mu.
* OSHO , hal 20 - 21 di buku rebbelius spirit . yg sdg kuterjemahkan. dia menasehati muritnya yang bertanya. bahwa kegiliaan yg nikmat dialami . pernah dialami pula oleh para mistik jaman dulu , tapi mneyarankan utk berhati hati.
seandainya OSHO sempat ke jawa dan bertemu mistikus islam kejawen , maka mungkin dia akan mengatakan bahwa setelah Mansur di Persia , ada orang lain di pulau Jawa yang bernasip serupa yaitu syeikh siti jenar . dan kemungkinan murit2 osho yang di cap menganut sex bebas akan menyimpan nama syeikh siti jenar sebagai salah satu mistikus sufi dalam referensi mereka.
terima kasih OSHO.
salam,
edy pekalongan
Komentar