Langsung ke konten utama

Karya kedua *WRUHANIRA

setelah menunda 2 bulan untuk peluncuran buku kedua saya agar memberi kesempatan kepada buku pertama saya bertumbuh dan mendapat perhatian , maka kemaren saya mengupload naskah buku kedua saya di situs nulisbuku.com dan telah membayar biaya yang di perlukan . dan dalam dua minggu kedepan buku kedua saya akan dipajang di rak buku online.

*WRUHANIRA , renungan spiritual warisan leluhur jawa.
adalah buku tentang pengembangan diri / spiritual . yang berisi pelajaran kebijaksanaan yang saya dapatkan di Candi Shiwa komplek Candi Prambanan di Jogja pada tahun 2008 lalu. kemudian pelajaran tata pemerintahan jaman dinasti sailendra yang saya dapatkan di Candi Borobudur pada tahun 2008.

sebuah kitab pelajaran budha dari seorang guru di  jaman kerajaan kalingga abad ke 6 masehi, yang saya tulis pada akhir tahun 2010 saya sertakan pula dalam buku *WRUHANIRA . karya sederhana ini sangat ringkas namun muatan pelajarannya membutuhkan waktu mencerna yang tidak sebentar. bagi saya buku kedua saya ini adalah rangkuman kitab pribadi saya yang bisa bertahan sampai seratus tahun kedepan. karena isi didalamnya adalah kebijaksanaan kuno di jawa yang telah berusia lebih dari 1500 tahun.

setiap orang memiliki tugas kehidupan yang harus diselesaikan di bumi ini dalam periode waktu dia di lahirkan. salah satu tugas saya untuk membawa pesan kebijaksanaan kuno leluhur jawa di era internet ini baru saja saya lakukan. bukan urusan saya siapa yang akan mempelajarinya . karena setiap manusia yang sudah siap akan pelajaran tersebut akan mencari dan menemukannya.

saya percaya tidak ada yang kebetulan di dunia ini. segala sesuatu yang terjadi adalah karena kombinasi perbuatan kita di masa kini dan masa lalu yang bercampur dengan unsur unsur yang tepat sehingga melahirkan sebuah kejadian.

tugas pujangga , begitu saya sering menjuluki diri saya sendiri. saat ini saya sudah melewati pertanyaan "kenapa harus saya " dan melewati ujian ketakutan di cap sebagai tidak wajar atau aneh. sedangkan tugas saya sebagai seorang shaman atau tabib juga kadang masih saya tunaikan jika ada orang yang meminta pertolongan.

sebagian teman saya ada yang  menyangka saya tidak peduli pada karier dan kesuksesan. mereka salah. karena pandangan karier dan kesuksesan bagi diri saya berbeda dengan mereka. setiap orang memang harus mencari uang . masalahnya seni mencari uang berapa banyak ? kalo cara mencari uang , sandang pangan di sebut kesuksesan adalah hal yang bodoh.

mereka bangga menjadi pengusaha , itu bukan sebuah kebanggan bagi saya. itu hanya cara mencari uang.
sebuah kebanggan pada prestasi barulah boleh di banggakan. contoh adalah kontribusimu dalam membantu manusia lain yang memerlukan pertolonganmu. berapa banyak pengorbanan waktu , tenaga dan sumber daya yang kamu miliki untuk sesuatu  diluar  dirimu ,keluargamu dan kepentinganmu.

jika kamu pernah menyebrangkan  orang buta di jalan raya saat berangkat sekolah/ kuliah dan orang buta itu bukan tentanggamu bukan keluargamu bukan siapa siapamu itu baru sebuah perbuatan yang patut di banggakan. karena sedikit orang yang rela menyisihkan waktunya di pagi hari di jalan raya karena takut terlambat masuk sekolah / kerja.

saya pernah menyebrangkan seorang bapak tuna netra di tahun 2001 ketika akan berangkat kuliah di pagi hari  dan bukan hanya sekali . saya baru tahu rasanya kalo menjadi orang buta itu susah sekali dalam beraktivitas. saya merasakan genggaman tangan tuna netra itu di pundak saya. dan dia berterima kasih setelah sampai di seberang jalan. dari kejadian dulu itu membuat saya banyak bersyukur dan saya berjanji di masa depan akan banyak berbuat sesuatu yang berguna untuk orang orang yang tidak saya kenal. waktu itu saya belum tahu apa itu karma dan reinkarnasi atau past life. saya juga belum mengenal tentang ajaran budha atau yoga. yang saya tahu baru ajaran spiritual  islam jawa.

ajaran islam jawa juga saya sertakan di dalam buku kedua ini. terjemahan dari karya Sri Paduka Mangkunegoro IV salah seorang Raja Pura Mangkunegaran  berjudul Serat Wedotomo .

saya tidak pernah ambisi belajar ajaran spiritual, hanya kita tidak pernah tahu masa depan akan membawa langkah kita kemana. jalani saja. ketika saya mengikuti hati nurani saya . semua konsep hidup saya berubah dan saya banyak menderita secara batin dan lahir. namun saat ini , saya bersyukur dengan penderitaan batin dan lahir yang telah saya lalui. dan diberi tugas menyampaikan pesan kebijaksanaan leluhur jawa melalui karya saya *WRUHANIRA

*WRUHANIRA adalah bahasa jawa kawi yang berarti KETAHUILAH OLEHMU.

demikian semoga ada manfaatnya.

salam,
edy pekalongan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makam Sapuro , Kota Pekalongan

sudah lama saya ingin menulis tentang tanah kelahiran saya. kelurahan Sapuro , di kecamatan Pekalongan Barat Kota Pekalongan. ada beberapa nama kampung di sapuro, antara lain. - sapuro lor - buragan - sapuro kidul - sawah tengah - brontokan - jagalan - kandang arum sebagian orang mengenal sapuro dengan makam dan tempat ziarah. yang paling terkenal adalah makam Habib Achmad bin abdullah bin Thalib al - athas. seorang wali penyebar agama islam. tahun 1900 -an yang dimakamkan di Sapuro. beliau sejaman dengan Buyut saya. dari garis ibu. bahkan yang menyarankan buyut saya yang sudah sepuh tapi sebagai duda. untuk menikah lagi dengan wanita keturunan arab. sehingga lahirlah nenek saya. dan terbentuklah keluarga baru. buyut saya bernama Raden Tengah Karyo nama kampung "sawah tengah " berasal dari kata sawahnya Raden Tengah. yang punya istri jawa tetapi meninggal. punya istri china lalu bercerai dan terakhir istri arab yang di jodohkan oleh habib achmad al athas. sejarah sapuro menu

ebook OSHO : TUhan sudah Mati

OSHO dalam 2 minggu ini saya menterjemahkan beberapa lembar ceramah OSHO  di tahun 1989. Ceramah ini sangat kontroversial , hanya 15 halaman yang saya terjemahkan. itupun cukup membuat saya berdebar debar, apakah nanti yang membacanya sudah siap . padahal ceramah ini disampaikan sudah 20 tahun yang lalu. peradaban manusia sudah mundur, ceramah ini akan membuktikan apa yang saya katakan bahwa mayoritas manusia indonesia saat ini memiliki pemahaman agama yang mundur dari leluhurnya. mereka bersikap lebih fanatik dan kehilangan toleransi terhadap orang yang berbeda. dimasa awal kemerdekaan Indonesia. komunis di terima baik di negeri ini . karena paham komunis ikut serta dalam mendirikan negara ini. anehnya saat ini , ajaran komunis di larang . ajaran kepercayaan leluhur di larang . negeri ini sudah rusak oleh perilaku moral pejabatnya yang rendah . semoga dengan terjemahan kecil dari sekelumit ceramah OSHO , yang jika mau di terjemahkan semua , bisa ratusan lembar untuk satu te

Penyakit dan Kebijaksanaan

catatan. hari selasa, 10 agustus 2010 sekitar jam 9 pagi ada seorang wanita bertamu, usianya kira kira 35 tahun. dia terakhir berkunjung ke rumah, kira kira seminggu yang lalu. dan menanyakan , apakah penyakit yang dideritanya yaitu batu empedu sudah sembuh ? dia rutin seminggu sekali datang ke rumah saya kira kira sejak 2 bulan yang lalu. dan di awal pertemuan mengatakan bahwa menurut pemeriksaan dokter dia mengidap batu empedu. lalu meminta bantuan saya . saya membantu dia dengan terapi prana dan minum air mineral . pagi ini dia menyampaikan, bahwa kemaren dia melakukan pemeriksaan di klinik sesuai saran saya , untuk mengetahui bagaimana perkembangan penyakitnya. dia menuturkan setelah di USG , batu empedunya sudah tidak ada alias hilang. di gembira atas keadaan itu karena tidak harus operasi yang biayanya mahal. itulah alasan dia bertamu ke rumah untuk mengucapkan terima kasih , dengan membawa gula, teh dan sarimi saya terima dan saya katakan, " syukurlah kalo begitu. artinya k